ada cerita dimana 2 orang sahabat yang
selalu akur dan bersama. Mereka berdua adalah sahabat yang selalu
bersama didalam suka maupun duka.
Vlora, gadis cantik berkulit putih itu memliki sebuah penyakit kanker
hati yang dia sembunyikan dari orang2 terdekatnya. Dia gadis yang pintar
walau pun sensitif. Dia mempunyai seorang sahabat yang care banget ia
adalah hilya. Hilya itu gadis manis berkulit sawo mateng, sedikit tomboy
dan jago basket. Hobinya selalu bikin onar disekolah tetapi prestasinya
patut dicontoh mendapatkan rangking 1 selalu sejak kelas sekolah dasar.
Keesokan harinya, vlora menuju lapangan basket untuk melihat hilya
bermain basket. Kemudian dia melihat sosok cowok yang benar2 meluluhkan
hatinya. Gimana ga luluh, dia cowok tereksis disekolahnya. Ya, brian.
Brian itu cowok tampan, pinter, jago banget soal basket. Tapi dia paling
lemah banget kalo soal cewek. Makanya dia sampe sekarang masih single,
padahal banyak yang mengilai sosok seoarang brian.
Ketika sampai dikamar, vlora mercerita kepada hilya tentang apa yang dia
lihat tadi. Hilya pun tertawa. Dan dia penasaran cowok mana sih yang
sampai bikin vlora tergila gila.
Keesokan harinya vlora menarik narik hilya dan menunjukan cowok yang
ditaksir oleh vlora. Alangkah terkejutnya hilya, cowok yang vlora suka
itu adalah brian. Hilya memliki perasaan yang sama dengan vlora yaitu
sama2 suka dengan brian.
Keesokan harinya, brian mendekati hilya dan mengajaknya untuk makan
malam bersama, hilya pun tak menolak. Tenyata hilya benar2 sahabat yang
terbaik, hilya memberitahu vlora bahwa ia diajak makan malam oleh brian.
Betapa senangnya vlora.
Sesampainya ditempat makan itu, brian terkejut dengan kedatangan vlora.
Karna tidak enak degan vlora, brian pun mengajak berbincang2. Akhirnya
mereka berdua akrab.
Hari demi hari, waktu berlalu dan semakin dekatnya hubungan vlora dengan
brian. Itu semua membuat hilya semakin menjauhi brian untuk vlora
sahabat tersayangnya itu.
Keesokan harinya, brian menemui hilya yang sedang bermain basket didekat
komplek perumahannya itu. Dan tiba2 memeluk hilya dan berkata "gue
sayang lo". Hilya berusaha melepaskan tapi pelukan brian erat sekali
seakan menandakan takut kehilangan. Tanpa disadari pertemuan itu dilihat
oleh vlora. Dan ia berlari sambil menangis ke dalam kamar.
Cerpen Persahabatan : You And Me Best Friend
Pada saat hilya ke kamar, vlora berteriak "penghianat lo! Sahabat macam
apa lo? Ha? MUNAFIK!! Gue gamau bersahabat sama lo lagi!!" teriakannya
itu membuat hilya sedih dan bertanya tanya apa yang terjadi dengan
vlora. Vlora menceritakan apa yang dia lihat tadi, dan hilya pun
terkejut. Dia mencoba menjelaskan tapi vlora tetap tak mau
mendengarkan. Tiba2, vlora jatuh pingsan tak berdaya. Hilya yang begitu
cemasnya menelfon keluarga untuk segera menemuinya dirumah sakit.
Beberapa jam kemudian, karna keluarganya belom datang dokternya pun
memangil hilya. Dokter berkata kondisi vlora semakin tidak baik, dia
harus segera mendapatkan donor hati, terkejutnya hilya mendengar ucapan
doktor. Selama ini vlora terkena penyakit kanker hati.
Hilya menemui vlora yang terbangun lemas, hilya menangis dan meminta
maaf. Tapi flora tetap angkuh untuk tidak meminta maafkan. "buktiin
kalo emang lo bener2 mau minta maaf dan jadi sahabat gue lagi" kata
flora "GUE JANJI AKAN NGEBUKTIIN KALO GUE, BENER2 MINTA MAAF DAN MAU
JADI SAHABAT LO LAGI" kata hilya dengan mata yang berkaca2
hari demi hari, vlora melakukan operasi.
Tapi, dimana hilya? Dia tak menampakan diri setelah mengucapkan janji
yang dia ucap. Vlora pun mengangap bahwa hilya pengecut, janji2nya itu
palsu.
Ketika vlora sembuh, ia menemui brian yang sedang murung. Vlora
bersemangat memberitahukan brian bahwa ada orang yang menyumbangkan hati
untuknya, dan sekaran vlora sembuh total.
Brian pun semakin kesal, dan dia
mengatakan "lo seneng? Lo bahagia? Tapi sahabat lo? Menderita!! Dia
relain semuanya buat lo, tapi lo? Tega ya lo" kata brian "maksudnya apa
deh? Ga ngerti" kata vlora "PENDONOR HATINYA ITU HILYA, DIA UDAH
NGEBUKTIIN KAN KALO DIA BENER2 MAU MINTA MAAF DAN PENGEN BANGET JADI
SAHABAT LO?" kata brian lalu meninggalkan vlora sambil memberi surat
kecil untuk vlora ari hilya betapa terkejutnya vlora, beribu ribu kata
menyesal atas yang dia perbuat. Lalu ia membuka kertas kecil berisi
tulisan hilya "vlora, ini bukti supaya kita bersahabat selamanya,
mungkin dari hati yang gue donorin ini kita bisa jadi sahabat selamanya.
Bukti perminta maaf gue dan bukti kalo gue bener2 mau jadi sahabat lo
lagi cuma ini yang bisa gue kasih. Love you my best" sampai sekarang
vlora menyesali perbuatannya itu, dan dia masih tidak bisa memaafkan
dirinya karna telah kehilangan seorang sahabat yang begitu perduli
terhadapnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar